PENG. ANIMASI & DESAIN GRAFIS
MAKALAH SOFTWARE PENDUKUNG “ADOBE PHOTOSHOP”
NAMA
: SITI MUZDALIFAH
KELAS : 3KA18
NPM : 16115620
FAKULTAS ILMU KOMPUTER &
TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2018
DEPOK
Daftar
isi
COVER ...............................................................................................................i
DAFTAR ISI
.......................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1. LATAR
BELAKANG.........................................................................................1
2. RUMUSAN
MASALAH....................................................................................1
3. TUJUAN
............................................................................................................1
BAB 2 PEMBAHASAN
1. SEJARAH
ADOBE PHOTOSHOP.....................................................................2
2. TOOLS
PADA ADOBE PHOTOSHOP..............................................................2
3. KELEBIHAN
SERTA KELEMAHAN PADA ADOBE PHOTOSHOP.............6
BAB 3 PENUTUP
1. KESIMPULAN
...................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA
...........................................................................................iii
ii
BAB
1
PENDAHULUAN
1.
Latar
Belakang
Dengan Perkembangnya Komputer saat ini,dimana
software dan hardware nya ang semakin marak dengan model yang beraneka ragam
serta kecanggihannya. Membuat Manusia memanfaatkan komputer dalam kerjanya
dengan harapan mempermudah pekerjaannya.
Program Komputer yang bermanfaat dan mempermudah
kerja manusia khususnya dalam hal desain gambar. Pada masa sekarang ini seorang
desainer dapat dengan mudah membuat kerja nya dengan menggunakan
komputer,dimana ada beberapa software desain grafis yang biasa nya digunakan
diantaranya Adobe Photoshop,CorelDraw,Adobe Freehand,Adobe Ilustrator.
Adobe photoshop atau biasa disebut photoshop adalah
perangkat lunak editor citra buatan adobe sistem yang dikhususkan untuk
pengeditan gambar/foto dan pembuatan efek. Dengan menerapkan fungsi workspace
yang ada pada adobe photoshop kita dapat dengan mudah mengedit foto atau gambar
dengan baik.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan Latar
Belakang diatas, maka muncul rumusan masalah sebagai berikut:
a. Bagaimana
sejarah pada software Adobe Photoshop?
b. Apa
saja tools pada software Adobe Photoshop?
c. Apa
saja kelebihan serta Kekurangan pada software Photoshop?
3. Tujuan
Adapun tujuan pada
pnulisan makalah ini ialah sebagai berikut:
a. Mengetahui
sejarah pada software Adobe Photoshop
b. Mengetahui
tool-tool pada Software Adobe Photoshop
c. Mengetahui
kelebihan serta kelemahan pada software Adob Photoshop
1
BAB
2
PEMBAHASAN
1.
Sejarah
Adobe Photoshop
Pada tahun 1987, Thomas Knoll, mahasiswa PhD di
Universitas Michigan, mulai menulis sebuah program pada Macintosh Plus-nya
untuk menampilkan gambar grayscale pada layar monokrom. Program ini, yang
disebut Display, menarik perhatian saudaranya John Knoll, seorang karyawan di
Industrial Light & Magic, yang merekomendasikan Thomas agar mengubah
programnya menjadi program penyunting gambar penuh. Thomas mengambil enam bulan
istirahat dari studi pada tahun 1988 untuk berkolaborasi dengan saudaranya pada
program itu, yang telah diubah namanya menjadi ImagePro. Setelah tahun itu,
Thomas mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan bekerja dalam jangka
pendek dengan produsen scanner Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari
program tersebut dengan slide scanner; “total sekitar 200 salinan Photoshop
telah dikirimkan” dengan cara ini.
Selama waktu itu, John bepergian ke Silicon Valley
di California dan memberikan demonstrasi program itu kepada insinyur di Apple
Computer Inc..
dan Russell Brown, direktur seni di Adobe. Kedua demonstrasi itu berhasil, dan
Adobe memutuskan untuk membeli lisensi untuk mendistribusikan pada bulan
September 1988. Sementara John bekerja pada plug-in di California, Thomas tetap
di Ann Arbor untuk menulis kode program. Photoshop 1.0 dirilis pada 1990 khusus
untuk Macintosh.
a. Move
Tool
Move
Tool (shortcut keyboard: L) berfungsi untuk memindahkan layer/objek baik itu
berupa gambar ataupun teks.
b. Marquee
Tool
Marquee
Tool berfungsi untuk menyeleksi objek. Marquee Tool dibagi menjadi 4, yaitu:
1. Rectangular
Marquee Tool (shortcut keyboard: M), berfungsi untuk menyeleksi objek berbentuk
kotak/segiempat.
2. Elliptical
Marquee Tool (shortcut keyboard: M), berfungsi untuk menyeleksi objek berbentuk
lingkaran/elips.
3. Single
Row Marquee Tool, berfungsi untuk menyeleksi objek dengan garis horizontal.
4. Single
Column Marquee Tool, berfungsi untuk menyeleksi objek dengan garis vertikal.
2
c. Lasso
Tool
Lasso
Tool juga berfungsi untuk menyeleksi objek, tetapi dalam bentuk yang bebas.
Lasso Tool dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Lasso
Tool (shortcut keyboard: L), berfungsi untuk menyeleksi objek dalam bentuk
bebas sesuai keinginan.
2. Polygonal
Lasso Tool (shortcut keyboard: L), berfungsi untuk menyeleksi objek dalam
bentuk garis-garis bebas.
3. Magnetic
Lasso Tool (shortcut keyboard: L), menyeleksi objek dengan garis yang otomatis
menempel pada objek yang diseleksi.
d. Quick
Selection & Magic Wand Tool:
1. Quick
Selection Tool (shortcut keyboard: W), berfungsi untuk menyeleksi area secara
bebas berdasarkan warna atau pixel.
2. Magic
Wand Tool (shortcut keyboard: W), berfungsi untuk menyeleksi objek berdasarkan
warna yang sama.
e. Crop
& Slice Tool:
1. Crop
Tool (shortcut keyboard: C), berfungsi untuk memotong gambar dengan bentuk
kotak/segiempat.
2. Slice
Tool (shortcut keyboard: C), berfungsi untuk memotong gambar menjadi beberapa
bagian.
3. Slice
Select Tool (shotcut keyboard: C), berfungsi untuk memotong gambar dari
potongan Slice Tool.
f. Eyedropper,
Color Sample, Ruler, and Note Tool :
1. Eyedropper
Tool (shortcut keyboard: I), berfungsi untuk mengambil sampel warna.
2. Color
Sample Tool (shortcut keyboard: I), berfungsi untuk sampel warna dari beberapa
tititk.
3. Ruler
Tool (shortcut keyboard: I), berfungsi untuk mengukur jarak dari 2 titik yang
telah dipilih pada gambar.
4. Note
Tool (sortcut keyboard: I), berfungsi untuk membuat catatan pada gambar.
g. Healing
Brush & Patch Tool:
1. Spot
Healing Brush Tool (shortcut keyboard: J), berfungsi untuk menyamarkan atau
menghilangkan noda-noda di gambar.
2. Healing
Brush Tool (shortcut keyboard: J), juga berfungsi untuk menyamarkan atau
menghilangkan noda-noda di gambar, tetapi kita harus mengambil sampel warna
terlebih dahulu.
3. Patch
Tool (shortcut keyboard: J), berfungsi untuk menyamarkan atau menghilangkan noda-noda
di gambar dengan cara menyeleksi area kemudian menyeretnya ke bagian gambar
yang bersih.
4. Red
Eye Tool (shortcut keyboard: J), berfungsi untuk menghilangkan warna merah pada
mata.
3
h. Brush
& Pencil Tool:
1. Brush
Tool (shortcut keyboard: B), berfungsi untuk mewarnai gambar dengan efek sapuan
kuas.
2. Pencil
Tool (shortcut keyboard: B), berfungsi untuk mewarnai gambar dengan efek
goresan pensil.
3. Color
Replacement Tool (shortcut keyboard: B), berfungsi untuk mengganti warna
gambar.
4. Mixer
Brush Tool (shortcut keyboard: B), berfungsi untuk mencampur warna dalam sikat
stroke tunggal.
i.
Stamp Tool :
1. Clone
Stamp Tool (shortcut keyboard: S), berfungsi untuk menyalin pola gambar yang
sudah dipilih, kemudian menimpanya ke gambar lain.
2. Pattern
Stamp Tool (shortcut keyboard: S), berfungsi untuk memberi tekstur pada gambar.
j.
History Brush Tool:
1. History
Brush Tool (shortcut keyboard: Y), berfungsi untuk menampilkan semua rekaman
perintah Brush Tool.
2. Art
History Brush Tool (shortcut keyboard: Y), berfungsi untuk menampilkan semua
rekaman perintah Brush Tool yang diberi style art.
k. Eraser
Tool:
1. Eraser
Tool (shortcut keyboard: E), berfungsi untuk menghapus layer/objek.
2. Background
Eraser Tool (shortcut keyboard: E), berfungsi untuk menghapus background
menjadi transparan.
3. Magic
Eraser Tool (shortcut keyboard: E), berfungsi untuk menghapus warna dominan
yang telah kita pilih.
l.
Gradient & Paint Bucket Tool:
1. Gradient
Tool (shortcut keyboard: G), berfungsi untuk membuat gradasi warna.
2. Paint
Bucket Tool (shortcut keyboard: G), berfungsi untuk membuat warna sesuai
dengan warna Foreground.
m. Blur,
Sharpen, and Smudge Tool:
1. Blur
Tool, berfungsi untuk mengaburkan/memberi efek blurpada gambar.
2. Sharpen
Tool, berfungsi untuk menajamkan gambar.
3. Smudge
Tool, berfungsi untuk memberikan efek lukisan seperti cat basah pada gambar.
n. Dodge,
Burn, and Sponge Tool:
1. Dodge
Tool (shortcut keyborad: O), berfungsi untuk memperterang warna gambar.
2. Burn
Tool (shortcut keyborad: O), berfungsi untuk menggelapkan warna gambar.
3. Sponge
Tool (shortcut keyboard: O), berfungsi untuk menguatkan atau mengurangi warna.
4
o. Pen
& Point Tool:
1. Pen
Tool (shortcut keyboard: P), berfungsi untuk membuat
garis path, vektor, ataupun mask pada gambar.
2. Freeform
Pen Tool (shortcut keyboard: P), berfungsi untuk membuat
garis path, vektor, ataupun maskdengan bentuk bebas pada gambar.
3. Add
Anchor Point Tool, berfungsi untuk menambahkan titik anchor yang berfungsi
untuk mengedit garis path.
4. Delete
Anchor Point Tool, berfungsi untuk menghapus titik anchor pada garis path.
5. Convert
Point Tool, berfungsi untuk mengubah garis path dengan cara menggeser titik
anchor.
p. Type/Text
Tool:
1. Horizontal
Type Tool (shortcut keyboard: T), berfungsi untuk membuat teks secara
horizontal pada gambar.
2. Vertical
Type Tool (shortcut keyboard: T), berfungsi untuk membuat teks secara vertikal
pada gambar.
3. Horizontal
Type Mask Tool (shortcut keyboard: T), berfungsi untuk membuat seleksi dengan
bentuk teks secara horizontal.
4. Vertical
Type Mask Tool (shortcut keyboard: T), berfungsi untuk membuat seleksi dengan
bentuk teks secara vertikal.
q. Path
& Direct Selection Tool:
1. Path
Selection Tool (shortcut keyboard: A), berfungsi untuk menggeser objek path.
2. Direct
Selection Tool (shortcut keyboard: A), berfungsi untuk menggeser titik anchor
untuk melakukan pengubahan pada bentuk path.
r.
Shapes Tool:
1. Rectangle
Tool (shortcut keyboard: U), berfungsi untuk membuat objek berbentuk segi
empat.
2. Rounded
Rectangle Tool (shortcut keyboard: U), berfungsi untuk membuat objek berbentuk
segi empat dengan sudut melengkung.
3. Ellipse
Tool (shortcut keyboard: U), berfungsi untuk membuat objek berbentuk lingkaran.
4. Polygon
Tool (shortcut keyboard: U), berfungsi untuk membuat objek berbentuk segi
banyak.
5. Line
Tool (shortcut keyboard: U), berfungsi untuk membuat objek berbentuk garis.
6. Custom
Shape Tool (shortcut keyboard: U), berfungsi untuk membuat objek dengan
berbagai bentuk yang telah disediakan di option bar.
s. Hand
& Rotate Tool:
1. Hand
Tool (shortcut keyboard: H), berfungsi untuk menggeser bidang kanvas.
2. Rotate
View Tool (shortcut keyboard: R), berfungsi untuk melihat gambar dengan cara
memutarnya.
5
t.
Zoom Tool:
Zoom
Tool (shortcut keyboard: Z), berfungsi untuk memperbesar atau memperkecil
gambar.
u. Set Foreground & Background Color:
Set
Foreground & Background Color, berfungsi untuk mengatur warna foreground dan background.
v. Edit
in Quick Mask Mode:
Edit
in Quick Mask Mode, berfungsi untuk menyeleksi dengan cara memisahkannya dengan
latar belakang gambar.
3.
Kelebihan serta kelemahan pada Adobe Photoshop
Adobe Photoshop mempunyai banyak fasilitas yang memungkinkan seorang Desainer
menciptakan efek-efek tertentu dan bisa menggunakan banyak variasi dari
fasilitas yang disediakan oleh Adobe Photoshop, beberapa diantaranya yaitu:
a. Membuat
tulisan dengan effect tertentu.
Photoshop dapat mengubah bentuk tulisan menjadi lebih kreatif dan inovatif
dengan tool effect yang ada didalamnya
b. Membuat
tekstur dan material yang beragam.
Dengan langkah-langkah tertentu, seorang Desainer dapat membuat gambar misalnya
daun, logam, air, dan bermacam gambar lainnya
c. Mengedit
foto dan gambar yang sudah ada.
Dengan Photoshop kita dapat merubah gambar kita jelek menjadi bagus ataupun
sebaliknya. Selain itu juga Photoshop dapat merubah foto seseorang menjadi
sebuah gambar kartun. Atau dalam Design Grafis disebut vector and vexel.
d. Memproses
materi Web.
Photoshop juga digunakan untuk keperluan web, misalnya: kompresi file gambar
agar ukurannya lebih kecil, memotong gambar kecil-kecil (slice), dan membuat
web photo gallery. Dengan Adobe Image Ready, gambar yang sudah ada bisa dibuat
untuk keperluan web, misalnya menjadi rollover dan animasi GIF.
Kelemahan Adobe Photoshop dalam menciptakan Image adalah bahwa Adobe Photoshop
hanya bisa digunakan untuk menciptakan Image yang statis, dan juga dengan
berkembangnya versi Photoshop sekarang ini spesifikasi Komputer untuk
menjalankan program Adobe Photoshop juga harus sudah tinggi dan yang pasti akan
diimbangi oleh harga yang tinggi pula.
6
BAB
3
PENUTUP
1.
Kesimpulan
Photoshop adalah adobe photoshop merupakan salah
satu program pengolahan gambar standart profesional. Adobe photoshop atau biasa
disebut photoshop adalah perangkat lunak editor citra buatan adobe sistem yang
dikhususkan untuk pengeditan gambar/foto dan pembuatan efek. Dengan menerapkan
fungsi workspace yang ada pada adobe photoshop kita dapat dengan mudah mengedit
foto atau gambar dengan baik.
7
DAFTAR
PUSTAKA
Darmawan, D.
(2015, juni 6). About Us : A. pengenalan nama dan toolbox adeobe photosop.
Retrieved from blog om ded: tutorial-omded.blogspot.co.id
Fitri, T.
(2013, June 11). About Us : kumpulan makalah komputer. Retrieved from A.
makalah komputer fitri: makalahkomputerfitri.blogspot.co.id
Maulana, F.
(2015, Maret 2). About Us : docslide. Retrieved from A. sejarah Adobe
Photoshop: qhanzs.blogspot.co.id
Undakan, U.
(2012, July 24). about Us : Kelebihan dan kelemahan adobe photoshop.
Retrieved from undak undakan : undakundakan.blogspot.co.id
iii